Perempuan Yang Belajar Dari Luka

“Perempuan yang Belajar dari Luka” adalah kumpulan kisah nyata tentang perempuan yang tumbuh dari rasa sakit, kehilangan, dan kenyataan hidup yang tak selalu ramah. Melalui narasi yang jujur dan reflektif, buku ini menghadirkan perjalanan batin para perempuan yang belajar berdamai dengan luka, menemukan makna, dan memetik kekuatan dari pengalaman pahit. Setiap cerita menjadi ruang pemulihan dan pengingat bahwa luka bukan akhir, melainkan awal dari keberanian untuk pulih.

Harga: Rp.93,000.00
Click to add this item to cart.
Stok: 200
ISBN: masih dalam proses pengajuan
Ukuran:: 15,5cm x 23cm x 3cm (P xL xT)
Berat:: 300 g

Deskripsi Produk

Tidak semua perempuan tumbuh dalam ruang yang ramah. Ada yang belajar bertahan di tengah luka, ada yang menemukan jati diri setelah kehilangan, dan ada pula yang menjahit kembali hatinya dengan benang pengalaman yang getir. Perempuan yang Belajar dari Luka adalah kumpulan kisah nyata yang merekam perjalanan para perempuan dalam menghadapi hidup yang tak selalu indah, namun justru membentuk mereka menjadi pribadi yang lebih utuh dan kuat.

Buku ini tidak ditulis oleh perempuan-perempuan yang sudah selesai dengan lukanya, melainkan oleh mereka yang sedang berproses: yang pernah terpuruk, dikhianati, merasa kecil, atau bahkan nyaris menyerah. Namun di balik kepedihan itu, mereka menemukan cahaya, entah dari sahabat, keluarga, mimpi masa kecil, atau keberanian yang pelan-pelan tumbuh dari dalam diri sendiri. Setiap cerita dalam buku ini menjadi ruang perenungan, pelampiasan, dan pengakuan bahwa luka tak seharusnya disembunyikan.

Dengan gaya tutur yang jujur dan emosional, para penulis membagikan kisah mereka tanpa dramatisasi berlebihan. Justru dalam kesederhanaan dan kejujuran itulah kekuatan buku ini berada. Tidak semua luka mereka sembuh sepenuhnya, tapi proses mengenal dan menerima rasa sakit menjadi bentuk keberdayaan tersendiri. Ada pelajaran tentang harapan, ketabahan, dan bagaimana rasa hancur bisa menjadi tanah subur bagi kebangkitan.

Perempuan yang Belajar dari Luka bukan hanya kumpulan kisah duka, tapi juga serangkaian catatan pemulihan yang penuh keberanian. Ia ditujukan bagi siapa pun yang pernah merasa rapuh dan bertanya-tanya apakah luka bisa membuat kita tumbuh. Buku ini menjawabnya dengan lembut: ya, bisa, asal kita izinkan diri untuk merasa, memahami, dan perlahan memaafkan.

Karena menjadi perempuan bukan soal tidak pernah terluka, tetapi tentang bagaimana kita memilih untuk belajar dari luka itu, lalu melangkah lagi, meski pelan, tapi dengan arah yang lebih sadar.

<< Kembali Ke Daftar
Scroll to Top